Desa KEROBOKAN

Pantauan, lembar kertas berisi nama calon penerima BLT sebanyak 72 Kepala Keluarga (KK) itu, ditempel oleh Perbekel, para perangkat desa serta petugas linmas di sejumlah fasilitas publik, seperti Kantor Perbekel, Balai Banjar, Wantilan serta Gedung Serbaguna.

Perbekel Wisnu mengatakan, penetapan data sementara calon penerima BLT sebesar Rp 600 ribu selama tiga (3) bulan dari bulan April sampai Juni 2020 itu, merupakan data hasil Musyawarah Desa (Musdes) khusus dilaksanakan pada Kamis (7/5) lalu.

Sebelum ditetapkan, pihaknya melakukan survey terlebih dahulu dengan menggerakkan tim relawan satgas Covid-19 berpatokan 14 kriteria yang ditetapkan pemerintah pusat.

Hasilnya sebut Perbekel Wisnu, hanya 72 KK berasal dari Banjar Kloncing, Banjar Dalem, Banjar Baleagung, memenuhi persyaratan selaku penerima BLT di Desa Kerobokan, diluar penerima program DTKS, Penerima PKH, KKS, BPNT, dan penerima sembako Covid-19.

Perbekel Wisnu merinci, 72 KK calon penerima BLT diantaranya, Banjar Dalem sebanyak 28 KK, Banjar Baleagung 31 KK dan Banjar Keloncing 13 KK.

"Dari 14 indikator, hanya 7 kriteria bisa dipenuhi. Calon penerima BLT hasil Musdes khusus berjumlah 72 KK. Hasil ini belum ditetapkan resmi. Kenapa? kita menunggu apakah nantinya ada pertanyaan atau keberatan. Kami selalu terbuka, apapun itu semua harus dibuka secara transparan," singkatnya.

Penetapan calon penerima BLT akan ditetapkan resmi pada Kamis (14/5) mendatang. Sedangkan pencairan tunai BLT dilakukan pertengahan Mei 2020.